Sederet Janji Peningkatan Literasi yang Ditawarkan Empat Paslon Walikota Ternate 2024

Flayer debat kedua Calon Walikota dan Wakil Walikota Ternate. Gambar: KPU Kota Ternate

TERNATE – Pada debat kedua Calon Walikota dan Wakil Walikota Ternate 2024, empat kandidat menawarkan berbagai harapan untuk kemajuan Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara (Malut) ke depan, satu di antaranya soal peningkatan literasi.

Pasangan nomor urut 1 Santrani-Bustamin pun langsung berbicara mengenai tiga hal penting dalam pembangunan, yaitu manusia, sistem dan infrastruktur. Santrani lantas bertanya mengapa di Kota Ternate lemah soal literasi digital?

“Definisi soal literasi digital itu kita kerja melalui tangan, saya ulangi melalui tangan. Zoom meeting yang kita selalu laksanakan pasca covid itu adalah jawaban. Jadi covid itu ada makna, ada pelajaran berharga yang kita harus terima,” kata Santrani Abusama dalam debat kedua Pilwako Ternate 2024 yang disiarkan langsung tvOne, pada Sabtu (2/11/2024) sore WIT.

Eks Kepala Dinas PUPR Maluku Utara itu pun berjanji, ketika Santrani-Bustamin terpilih menjadi Walikota dan Wakil Walikota Ternate 2024-2029 maka mereka akan mengembangkan kapasitas building, sehingga ke depan harus benar-benar konsentrasi pada pengembangan sumber daya manusia.

“Sehingga orang mengurus sesuatu itu tidak lagi haru pakai data dan seterusnya, datang menunggu dan seterusnya, orang boleh dari rumah (kerja) sudah bisa selesai. Saya beri contoh ketika covid, kita tidak lagi datang-datang ke Jakarta, cukup dari Kota Ternate dan kita melakukan komunikasi via zoom meeting,” jelas Santrani.

Sementara pasangan nomor urut 2 Tauhid-Nasri mengatakan kalau lemah di literasi berarti ada upaya untuk meningkatkan literasi di Kota Ternate. Artinya, akan banyak kebijakan pemerintah kota yang akan dikeluarkan salah satunya bagaimana mendorong untuk bekerjasama dengan perguruan tinggi.

“Kebetulan di Ternate, hampir semua perguruan tinggi ada di Kota Ternate,” ucap Tauhid.

Lebih lanjut, Tauhid mengemukakan, pihaknya pun akan mendorong perpustakaan daerah agar orang-orang minat untuk datang ke perpustakaan daerah tersebut. Selain itu, Tauhid-Nasri berjanji jika terpilih nantinya akan memperbanyak tempat-tempat baca di sudut-sudut kota.

“Karena saat ini di Kota Ternate banyak tumbuh sudut-sudut kota yang menjadi orang mungkin berteduh atau bercengkrama dan lain sebagainya, sehingga inilah peluang kita untuk di situ,” bebernya.

Disamping itu, Tauhid-Nasri menyebutkan akan memperkuat bunda literasi yang saat ini sudah ada di Kota Ternate, baik di tingkat kota, kecamatan hingga tingkat kelurahan.

“Saya pikir, ibu-ibu lah yang menjadi pendorong utama kepada masyarakat terutama anak-anak kita agar bisa meningkatkan minat bacanya. Kita juga akan mendorong komunitas-komunitas tertentu yang saat ini sangat peduli terkait dengan literasi dan numerasi, saya pikir ada anggaran yang nanti diberikan kepada mereka sehingga mereka bisa melakukan banyak hal,” jelas Tauhid.

Adapun pasangan nomor 3 Erwin-Zulkifli berjanji, jika mereka terpilih di Pilkada 2024 Kota Ternate, maka akan fokus meningkatkan sumber daya manusia yang dimulai dari pendidikan ditingkat paling dasar.

“SD dan SMP bagaimana kita menghadirkan guru-guru yang profesional, sehingga dengan strategi tertentu memberikan pendidikan formal dan juga pelatihan-pelatihan terhadap guru-guru yang ada di Kota Ternate,” ujar Calon Walikota Ternate, Erwin Umar.

“Dalam rangka meningkatkan literasi dan numerasi tentu kita akan mendorong adanya pembangunan karakter yang kuat kepada anak didik supaya memliki semangat dan motivasi dalam rangka meningkatkan literasinya. Begitu juga dengan sarana prasarana seperti perpustakaan,” tambah Calon Wakil Walikota Ternate, Zulkifli Hi Umar.

Sementara pasangan nomor urut 4 Syahril-Makmur mengatakan, Kota Ternate rendah soal literasi dikarenakan hampir tidak ada fasilitas perpustakaan umum yang memadai. Sehingga, mereka pun berjanji jika terpilih nantinya, ruang-ruang umum akan digunakan untuk membuka fasilitas literasi yang tentu nyaman dikunjungi orang.

“Ruang-ruang publik kami akan buka di situ, sehingga semua orang bisa menjangkau itu, sehingga bisa melihat hal-hal yang perlu mereka ketahui,” tutur Syahril.

(tae/tae)

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan